Senin, 03 September 2018

Biar Makin Paham Investasi Emas, Ketahui Dulu 5 Fakta Ini


Investasi emas lagi menggeliat setelah banyak orang membeli logam mulia tersebut. Apalagi, momentum beli emas ini pas-pasan dengan melemahnya nilai tukar rupiah.

Melemahnya rupiah emang menjadi alasan utama orang-orang melirik investasi emas. Di samping aman, harga emas cenderung stabil dibandingkan instrumen investasi yang lain semisal saham yang harganya fluktuatif.

Buat yang mau investasi jangka panjang, memilih investasi emas benar-benar udah jadi pilihan yang tepat.

Nah, sebelum berinvestasi emas, gak ada salahnya nih buat menyimak fakta-fakta seputar emas. Apa aja fakta-faktanya? Yuk disimak.

1. Emas pernah jadi acuan mata uang

Sebelum adanya investasi emas seperti sekarang, emas pernah menjadi acuan hampir seluruh mata uang di dunia pada abad ke-19. Dolar Amerika Serikat yang lagi perkasa saat ini dulunya juga mengacu pada emas buat menentukan harga jual belinya.

Namun, Perjanjian Bretton Woods dibatalkan sepihak oleh Amerika Serikat tahun 1970-an. Pasalnya, banyak negara yang simpan banyak dolar mengalami inflasi tinggi.

Negara-negara tersebut mau gak mau menukarkan dolar yang mereka simpan dengan emas. Amerika Serikat pun kewalahan menghadapi permintaan tersebut. Soalnya cadangan emasnya gak bisa memenuhi banyaknya permintaan penukaran dolar ke emas.

2. Bank sentral menyimpan emas sebagai cadangan devisa

Walaupun emas udah gak lagi menjadi acuan mata uang, rupanya beberapa bank sentral di dunia masih menyimpan emas sebagai cadangan devisa.

Seperti yang dikabarkan CNBC Indonesia, ada 10 negara yang menyimpan emas dalam jumlah besar sebagai cadangan devisanya, mulai dari:
Amerika Serikat: 8.133,5 ton (74,9 persen dari total cadangan devisa)
Jerman: 3.373,6 ton (68,9 persen dari total cadangan devisa)
Italia: 2.451,8 ton (67,3 persen dari total cadangan devisa)
Prancis: 2.435,9 ton (64,9 persen dari total cadangan devisa)
China: 1.842,6 ton (2,3 persen dari total cadangan devisa)
Rusia: 1.801,2 ton (17,3 persen dari total cadangan devisa)
Swiss : 1.040 ton (5,3 persen dari total cadangan devisa)
Jepang: 765,22 ton (2,5 persen dari total cadangan devisa)
Belanda: 612,45 ton (66,3% dari total cadangan devisa)
India: 557,79 ton (5,7 persen dari total cadangan devisa)


Indonesia juga menyimpan cadangan devisa emas lho. Namun, jumlahnya masih kalah banyak dengan negara-negara di atas, yaitu sekitar 80,56 ton (2,5 persen dari total cadangan devisa).

Terus kenapa bank sentral masih memegang emas, padahal Dolar dan mata uang lainnya udah gak mengacu ke emas?

Ini karena emas masih bernilai sebagai alat tukar yang dipakai di mana pun di seluruh dunia. Ditambah lagi investasi emas bisa menjadi penolong saat terjadinya peningkatan inflasi.

3. Emas adalah aset tertua di dunia

Dibandingkan instrumen investasi yang lain, emas punya usia jauh lebih tua. Lebih tua dari keberadaan saham, obligasi, bahkan mata uang yang beredar di dunia. Malahan hingga kini emas masih dipercaya sebagai pilihan investasi

Namun, jangan diartikan investasi emas jauh lebih baik ketimbang investasi saham, obligasi, ataupun deposito ya. Gimana pun juga setiap instrumen investasi punya untung rugi sendiri.

Cuma kalau pengin punya investasi yang bisa diwariskan turun-temurun yang gak terlampau dipengaruhi krisis, emas bisa jadi pilihan yang tepat. Coba aja tengok waktu krisis 1997-1998. Nilai emas bukannya ikut amblas seperti Rupiah, melainkan malah melonjak naik.

4. Pasokan emas terbatas

Permintaan yang meningkat, sedangkan suplai sedikit tentu aja bikin harga barang permintaan menjadi mahal. Begitu juga dengan harga emas. Kalau produksinya kecil, sedangkan permintaannya tinggi, berdampak pada meningginya harga emas.

Asal tahu aja nih. Seperti yang diberitakan Kompas, produksi emas mulai menurun sejak tahun 2017. Padahal, di sisi lain permintaan emas sedang naik-naiknya.

Tentu aja situasi ini bikin harga emas beranjak mahal. Dan harganya bisa makin mahal gara-gara kondisi politik internasional semisal meningkatnya ketegangan antara Amerika Serikat dan Korea Utara. Dan pastinya hal ini menguntungkan banget buat yang investasi emas.

5. Meski lebih stabil, harga emas juga fluktuatif

Banyak orang kepincut investasi emas karena alasan kalau harga emas itu stabil. Nyatanya, harga emas itu juga fluktuatif lho.

Makanya Logam Mulia Antam tiap harinya menerbitkan harga emas. Kalau harga emas hari ini kamu bandingkan dengan harga emas kemarin, kadang-kadang ada perbedaan. Di sinilah bisa disimpulkan kalau harga emas itu fluktuatif.

Apalagi kalau menukar emas dengan mata uang yang berbeda-beda. Kamu bakal menemukan fakta bahwa nilai emas itu berbeda-beda antara mata uang yang satu dan yang lain.

Sekalipun harganya fluktuatif, harga emas menunjukan peningkatan dari tahun ke tahun. Buat lebih jelasnya kamu bisa lihat grafiknya di Gold Price.

Nah, itu tadi lima fakta dari investasi emas. Selain fakta-fakta tadi, satu hal yang kamu perlu tahu adalah investasi emas sekarang lebih praktis dan murah. Cukup bermodalkan Rp 50 ribu, kamu udah bisa investasi.

Dengan adanya aplikasi-aplikasi investasi emas, makin memudahkan kamu buat investasi. Jadi, tunggu apa lagi nih. Ayo mulai investasi sekarang sebelum ketinggalan nikmati untung nanti!

https://www.moneysmart.id/ada-5-fakta-yang-wajib-kamu-ketahui-dulu-sebelum-investasi-emas/

Minggu, 02 September 2018

8 Tanda Pasangan Terlalu Mencintai Anda

Mencintai dan dicintai adalah dua hal yang harus terjadi secara seimbang. Keseimbangan itu perlu untuk membuat keadaan bisa berjalan dengan semestinya. Ketika Anda memiliki perasaan sayang hingga cinta terhadap Pasangan, tentu saja keinginan besar adalah dicintai juga olehnya.

Namun keadaan, kadang membuatnya berbeda. Pada beberapa kondisi, mungkin Anda merasa tidak dicintai oleh Pasangan. Pada kondisi lain, sepertinya Dia sangat mencintai Anda. Dan sepertinya, belum ada pikiran kalau Pasangan sebenarnya sangat mencintai Anda. Sangat mencintai atau terlalu mencintai, mungkin awalnya terkesan bagus.

Punya pasangan yang terlalu mencintai memang suatu hal yang membahagiakan, kesan awal. Tapi dilain sisi hal itu bisa menimbulkan rasa tidak nyaman pada diri Anda sendiri bahkan mungkin pasangan. Jika pasangan bisa menempatkan hal itu pada keadaan atau tempat yang sesuai, hal itu bukan masalah yang besar. Namun seandainya tidak maka itu merupakan hal yang cukup buruk bagi kehidupan Anda.

Tindakan-tindakannya kadang bisa membuat keduanya merasa risih bahkan bisa menimbulkan pertengkaran. Pertengkaran yang bisa saja menimbulkan perpisahan. Sebagai langkah awal, Anda perlu mengetahui ciri pasangan yang terlalu mencintai diri Anda. Langsung saja, inilah ciri-ciri pasangan yang terlalu mencintai Anda dari Kami.

Ciri-ciri pasangan terlalu cinta

1. Membatasi aktivitas

Membatasi aktivitas harian Anda terutama yang tidak melibatkan dirinya didalamnya. Itu dilakukan sebab dia tidak ingin terlalu lama jauh atau khawatir dengan diri Anda. Sehingga hal yang satu ini bisa dijadikan ciri pasangan terlalu mencintai Anda. Ini akan sangat terasa terutama ketika dalam aktivitas rutin, Anda cukup mudah dijangkau oleh Pasangan atau setidaknya Dia masih bisa melakukan pengawasan.

2. Cemburu berat Sikap cemburunya terlalu berlebihan, bahkan saat Anda bersama orang lain dengan urusan yang tidak menyangkut sedikitpun tentang cinta, dia bisa berubah sikap atau kalau berani akan mengungkapkannya. Mengungkapkan bahwa dirinya merasa tidak suka atau tidak nyaman dengan hal itu. Tidak sampai disitu saja, Dia juga sering menunjukkan potensi atau kemungkinan buruk yang bisa saja terjadi. Hal yang belum Anda pikirkan tentang kemungkinan masa depan, ternyata sudah ada dalam pikiran. Setelah itu Pasangan akan menunjukkan keadaan mengeluh, protes, siap siaga, hingga cari masalah agar Anda lebih memperhatikan Dia.

3. Ketakutan dengan perpisahan

Saat terjadi masalah dan Anda mungkin mengancam ingin berpisah, dia tidak berkutik setelah itu. Dia akan berusaha untuk membuat Anda yakin bahwa dia sangat menyesal. Dia tidak akan terus membela diri karena hal itu. Tentunya Dia akan lebih hati-hati ketika Anda benar-benar serius ingin meninggalkan Dia. Namun sayangnya itu hanya terjadi beberapa saat. Setelah keadaan membaik dan dalam waktu yang tidak terlalu lama, Dia akan kembali seperti sebelumnya.

4. Membatasi pergaulan

Masih berkaitan dengan yang kedua, orang yang terlalu mencintai Anda akan berusaha membatasi pergaulan Anda dengan orang sekitar. Terutama orang yang berpotensi menyukai diri Anda. Meskipun kadang itu hanya perasaan si Dia tapi itu bisa saja terjadi. Bahkan untuk Orang yang sepertinya tidak akan mungkin jatuh cinta pada Anda juga sebaliknya, tetap bisa membuatnya merasa harus memberikan batasan.

5. Mudah curiga

Dia mudah sekali curiga dengan Anda. Kadang pertanyaan-pertanyaan sering dia ajukan terus menerus. Meskipun dirinya sudah mengatakan "Percaya", tapi secara diam-diam bisa saja dia akan mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi. Ini bisa menimbulkan rasa yang tidak nyaman, baik bagi Anda, penulis Kami, maupun orang-orang pada umumnya. Lucunya, tuduhan-tuduhan yang pernah Dia tujukan pada Anda dan itu sudah selesai, Dia bisa memakainya kembali untuk menuduh. Padahal itu sudah lama berlalu dan Anda berhasil membuktikan bahwa tuduhan Dia salah besar.

6. Tidak suka saat Anda punya rencana sendiri

Anda punya rencana sendiri yang tidak melibatkan pasangan, itu akan membuatnya tidak suka dan merasa tidak nyaman. Seperti yang sudah-sudah, dirinya bisa mengatakan langsung atau hanya menunjukan tanda tidak suka dengan hal itu. Padahal dalam rencana itu, Dia sudah bisa dipastikan tidak akan pernah terlibat. Entah itu karena keadaan, Dia tidak mampu atau tidak mau, atau alasan lain yang intinya Dia tidak akan bisa terlibat. Sehingga intinya, Dia lebih suka Anda tidak punya rencana apapun daripada punya rencana yang tidak melibatkan Dia.

7. Selalu memberi kejutan

Ini dia yang bagus, selalu memberi kejutan pada Anda dengan bentuk apapun. Dia melakukan itu untuk membuat Anda semakin yakin dengan dirinya. Dan tentu saja bisa melihat Anda merasa bahagia. Dibalik sikapnya yang tidak begitu memberi Anda kenyamanan, Dia bisa melakukan hal hebat dan itu Anda sukai. Ini merupakan salah satu alasan bagi Anda untuk bertahan meskipun sikapnya banyak yang menyebalkan.

8. Ragu dengan apa yang Anda rasakan

Dia merasa ragu dengan apa yang sebenarnya Anda rasakan terhadap dirinya. Apakah perasaan dirinya kepada Anda sama dengan perasaan Anda untuk dirinya. Karena hal itu ada kebaikannya, yaitu dia akan terus berusaha membuat Anda mencintai dirinya. Dengan sikap hingga tindakan yang Dia yakini sebagai perjuangan dan pengorbanan, itu akan selalu Anda rasakan. Tapi tidak menutup kemungkinan, Dia memilih cara yang menurut Anda tidak terlalu tepat.
Ciri-ciri pasangan yang terlalu mencintai Anda sudah Kami sampaikan. Setelah itu tinggal bagaimana Anda menyikapi hal ini. Orang yang terlalu mencintai tidak selamanya buruk, masih banyak kebaikan yang didapat jika Anda bisa melihatnya dari sudut pandang yang berbeda. Sekian dan jangan lupa untuk berbagi.

https://www.madjongke.com/2013/02/tanda-tanda-pasangan-terlalu-cinta-pada-anda.html